Sabtu, 12 Desember 2009

Simponi Anak Rantau

RINDUKU

aku merindukanmu
ketika aku tahu kau tlah jauh berlalu
aku mencari bayanganmu
ketika malam tak lagi menampakkan wajahmu
aku memanggil namamu
diantara gelapnya hutan tak berlampu
kasih,
dimanakah dirimu?
dimana kau sembunyikan wajahmu?
akuRinDu..

CinTa

sepenggal catatan dalam ingatan
sorot itu meredup
ada kristal terpiaskan
tertunduk…dukanya tak terukur…

memahami sedih di hatinya
namun yang ada hanya kagum dalam sesaknya dada
benarkah dia milik ku, …tertunduk.
kristal mengalir di pipinya
menangis tanpa nada
ku tatap paras sendunya
ia sangat berduka…

coba mengerti galaunya,
tak dapat kulakukan diantara iba dan ragu
benarkah dia milik ku,…tertunduk
benarkah dia milik ku…

Kegagalan Bukan Akhir Dari Perjalanan

Perjalanan manusia penuh dengan lika-liku
Selalu berbeda tanpa batas ruang dan waktu
Kegagalan kadang kala menyakitkan kalbu
Jika tiada pembimbing bagi hati yang pilu

Ketika akhir dari tujuan tidak menjadi milik anda
Hanya keikhlasanlah yg menolong pedihnya jiwa
Tatkala kegagalan terus membayangi langkah kita
Pasrahkanlah segalanya pada Sang maha Bijaksana

Percayalah bahwa Sang Pencipta maha mengetahui
Sehingga sanubari senantiasa berdzikir tanpa henti
Renungkanlah makna hidup setiap insan di dunia ini
Niscaya kebahagiaan akan merasuk dalam ruang hati

Kegagalan bukan akhir dari suatu perjalanan
Karna ia hanya sebatas ujian dalam kehidupan
Kerinduan akan kebahagiaan selalu didapatkan
Bagi seorang yg berfikir bahwa hidup adalah ujian

Jadilah hamba Allah yang baik saat menyikapi segala cobaan
Sehingga jiwa yang tenang menghampiri nuansa kebahagiaan
Tataplah masa depan melalui doa dalam langkah kemenangan
Karna tiada hal yang sia-sia dalam setiap jalan pengorbanan...

Satu

Saat pertama kulihat dirimu
Ku yakin kamu adalah satu
Meski tak pernah kau mengatakannya,
Namun asa itu ada, cinta itu terasa

Ketika kau raih tanganku, membawaku ke duniamu
Sejak saat itu hidupku berubah karenamu
Saat ini aku tak lagi merasa sendiri
Karena ada dirimu dalam hidupku

Cinta, bagaimana dapat kuungkapkan padamu
Yang terasa dalam hati ini, setiap kupikirkan kamu
Aku berterimakasih atas semua yang telah kamu berikan
Perhatianmu yang tak bisa membuatku ingkari
Jika aku cinta kamu

Kuyakin bahagia akan datang suatu hari nanti
Dan kamu akan selalu bersamaku
Dekap erat semua rinduku yang selalu untukmu
Walau kita tidak bisa bersama saat ini
Ingatlah aku selalu di sini untukmu

Saat ku rasa kamu disana untukku
Dan ku rasakan begitu jauh denganmu, maka
Kututup mata ini dan berpura kamu ada disini
Ku lihat kamu, aku sentuh kamu, begitu kurasakan selalu
Tidak ada yang pernah bisa menggantikan apa yang ku rasakan

Berapa lama lagi aku harus menunggu dan jauh darimu
Aku tak tahu, namun yang kutahu kita adalah satu

Perjuangan Hidup

hidup ini begitu luas untuk dimengerti
begitu banyak pertanyaan..
tapi sedikit ada yang bisa menjawabnya dengan benar
hidup itu begitu melelahkan..
begitu banyak tempat yang harus dilalui tanpa ada kepuasan diri.
aku lelah..
aku capek..
apa dengan bicara seperti itu akan membuat kita berhasil menghindar dari perjuangan hidup.
aku bosan ..
aku menyerah..
apa itu jawaban yang terbaik yang bisa kita berikan,
apa itu tindakan yang harus kita lakukan untuk mengakhiri perjuangan hidup.
tidak ada jawaban yang bsa menjawab semua pertanyaan,
perjuangan hidup
penuh dengan tanda tanya.
kita hanya bisa berusaha.terus menjalankannya,berdoa,dan jangan pernah menyerah,karna perjuangan hidup masih sangat panjang untuk kita akhiri

Air Mata Persahabatan

Di sini,,,
terkadang kita tertawa dalam canda,
mengangis dalam duka,
hari demi hari kita arungi bersama,
tertawa kita bersama,
menangis kita bersama,
bertahun-tahun sudah lamanya,
kita melukis cerita,
tapi siapa yg peduli,?
Air mata persahabatan kita,
yang mengalir bening penuh duka,
menghadapi perpisahan akhir dari pertemuan kita !!!

0 komentar: